

KBB, UPI
Komunitas Mahasiswa Penggemar Otomasi dan Robotika Universitas Pendidikan Indonesia (KOMPOR UPI) didampingi oleh tim dosen Dr. Dadi Rusdiana, M.Si., dan Prof. Dr. Endi Suhendi, M.Si., melanjutkan program pengabdian masyarakat di Desa Sirnajaya, Kampung Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat. Desa binaan yang merupakan program pengabdian kepada Masyarakat ini dimulai sejak 2019, bertujuan untuk memberdayakan masyarakat lokal melalui pengembangan infrastruktur berkelanjutan dan bantuan teknis sebagai bagian dari komitmen UPI terhadap Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pada tahun 2024, tim KOMPOR UPI memfokuskan kegiatan pada pemasangan lampu jalan bertenaga surya dan pengujian pompa Hidraulic ram pump untuk memastikan akses air yang aman dan andal bagi warga.

Pada pengabdian tahun ini, KOMPOR UPI memasang lima lampu penerangan jalan umum (PJU) bertenaga surya di tiga wilayah, yaitu RT 1, RT 3, dan RT 4. Pemasangan PJU ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan mobilitas warga saat malam hari di area yang minim penerangan. Lampu jalan yang dipasang dilengkapi dengan sensor gerak yang akan menyala ketika seseorang mendekati jangkauan 2-4 meter, menjadikan sistem ini lebih hemat energi.
Selain penerangan jalan umum, KOMPOR UPI juga memperbaiki sistem pemompaan air di desa tersebut. Pompa air berupa hydraulic ram pump yang sudah terpasang pada pengabdian 3 tahun sebelumnya memerlukan perawatan intensif agar air yang didistribusikan tetap berjalan dengan baik.

“Kegiatan pengabdian masyarakat KOMPOR UPI di Desa Sirnajaya ini mencerminkan komitmen jangka panjang kami untuk memberdayakan komunitas lokal melalui solusi teknologi berkelanjutan dan keterlibatan aktif warga,” ujar Andi Lau, Ketua UKM KOMPOR UPI. “Dengan pemasangan penerangan jalan tenaga surya, sistem pompa air hibrida, dan pengembangan desain pompa Hydraulic ram pump, kami berharap dapat membantu masyarakat Gunung Halu meningkatkan kualitas hidup melalui infrastruktur yang andal dan ramah lingkungan.”

Sendi, ketua pelaksana kegiatan pengabdian tahun ini, turut menyampaikan rasa terima kasih kepada LPPM UPI, dosen pendamping, dan tim KOMPOR UPI yang telah berkontribusi dalam keberhasilan program ini. “Kami berharap, dengan adanya lampu penerangan jalan, perekonomian warga—khususnya di Kampung Parakan Wayang—dapat lebih berkembang. Meski terdapat berbagai tantangan, alhamdulillah dengan kebersamaan kami bisa melewatinya. Semoga program seperti ini dapat semakin diperbanyak agar semakin banyak daerah yang berkembang dan ekonominya bertumbuh,” ujarnya.
Program ini selaras dengan misi UPI dalam memberdayakan masyarakat serta memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan sosial. KOMPOR UPI terus mengedepankan motto “Kreatif, Inovatif, Produktif” dalam menciptakan dampak positif di masyarakat melalui penerapan nilai-nilai Tri Dharma Perguruan Tinggi. Inisiatif berkelanjutan ini mencerminkan bagaimana institusi pendidikan dapat menghadirkan perubahan yang bermakna bagi masyarakat, sekaligus memperkuat keterkaitan antara pendidikan dan kesejahteraan sosial. Ke depannya, tim KOMPOR UPI berharap dapat terus menjalin kolaborasi dengan warga Desa Sirnajaya untuk memastikan keberlanjutan dan efisiensi dalam pengelolaan serta pemanfaatan alat yang telah dibangun. (Yulia Nur Rahmatin)